Puskesmas Larangan Utara Gelar Pemeriksaan Kesehatan Gratis di SMPN 25 Kota Tangerang

Tangerang, 21 Agustus 2025 — Dalam rangka mendukung program nasional Cek Kesehatan Anak Sekolah (CKG) yang mulai dilaksanakan pada tahun ajaran baru 2025, Puskesmas Larangan Utara mengadakan kegiatan Pemeriksaan Kesehatan Gratis di SMP Negeri 25 Kota Tangerang, Kamis (21/8). Kegiatan ini berlangsung dari pukul 08.00 hingga 11.30 WIB dan melibatkan seluruh peserta didik kelas VII dan IX.

Program CKG ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk mendeteksi dini berbagai masalah kesehatan pada siswa, termasuk pemeriksaan tinggi dan berat badan, kesehatan gigi, mata, dan telinga, serta potensi penyakit seperti anemia, diabetes, dan TBC. Pemeriksaan disesuaikan dengan kelompok usia siswa dari tingkat SD, SMP, hingga SMA.

Di SMPN 25 Tangerang, kegiatan kali ini difokuskan pada dua kelompok: siswa kelas VII menjalani pemeriksaan kondisi tubuh secara umum, sedangkan kelas IX mendapatkan layanan deteksi dini kanker serviks. Pemeriksaan dilakukan oleh tim medis dari Puskesmas Larangan Utara yang terdiri dari empat orang tenaga kesehatan, termasuk di antaranya Dokter Prinka.

Dalam wawancaranya bersama tim peliput, Dokter Prinka menyampaikan bahwa tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kesadaran siswa terhadap pentingnya menjaga kesehatan serta melakukan deteksi dini penyakit.

“Pemeriksaan seperti ini sangat penting agar siswa bisa mengetahui kondisi tubuh mereka sejak awal. Jika ditemukan gejala penyakit, kita bisa segera mengambil tindakan medis,” jelasnya.

Kegiatan ini juga diliput oleh tim pelajar dari Anak Santun MAK Unggulan Informatika, yang mengirimkan tiga siswa: Fachri sebagai kameramen, Aira sebagai reporter, dan Kazhim sebagai penanggung jawab peralatan.

Salah satu guru SMPN 25 Tangerang, Zulkifli, mengapresiasi pelaksanaan program ini. Ia menilai bahwa kegiatan tersebut sangat bermanfaat bagi para siswa dan pihak sekolah.

“Dengan adanya pemeriksaan ini, kita bisa mengetahui kondisi kesehatan siswa secara lebih menyeluruh. Ini sangat membantu orang tua dan guru dalam melakukan antisipasi. Harapannya, siswa bisa tumbuh sehat dan menjadi generasi yang kuat,” ungkapnya.

Hal senada juga disampaikan oleh Ketua UKS SMPN 25, Jena Dinara, yang merasa kegiatan ini sejalan dengan program kesehatan sekolah.

“Kami sangat senang karena siswa jadi lebih sadar dengan kondisi kesehatannya. Ini tentunya mendukung terciptanya lingkungan sekolah yang sehat dan peduli akan kesehatan,” ujarnya.

Kegiatan ini mendapat sambutan hangat dari para guru, siswa, dan orang tua. Diharapkan, pemeriksaan kesehatan seperti ini dapat terus dilakukan secara berkala sebagai bagian dari komitmen menjaga generasi muda tetap sehat dan prima.

Scroll to top